Rabu, 27 Maret 2024
Memasuki malam ke-17 Ramadan 1444 Hijriah, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Nabire gelar tausiyah, salat tarawih bersama antara Petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), dalam rangka memperingati malam Nuzulul Qur’an.
Peringatan malam pertama diturunkannya kitab suci Al-Qur’an (Nuzulul Qur’an) 1445 Hijriah ini diawali dengan tarawih berjamaah di Masjid At-Taubah Lapas Nabire yang diikuti oleh Petugas dan WBP Lapas Nabire.
Acara peringatan yang juga diikuti seluruh petugas ini merupakan upaya dalam menjaga dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan, “Peringatan Nuzulul Qur’an ini selain menjadi program pembinaan yang diikuti WBP, Hal ini diharapkan dapat meningkatkan iman dan takwa” ujar kalapas Nabire Made Supartana.
Usai pelaksanaan salat tarawih, Ustad Ahmad Roui yang menjadi penceramah dalam tausiyah pada peringatan Nuzulul Qur’an 1445 Hijriah di Lapas Nabire ini memberikan siraman rohani kepada para jamaah petugas dan warga binaan yaitu mengenai keutamaan pelaksanaan lima rukun Islam.
Ia mengatakan bahwa lima pintu Surga sudah terbuka jika umat Muslim melaksanakan kelima rukun Islam: menyatakan syahadat, melaksanakan salat, menunaikan puasa, membayar zakat, dan berangkat haji bila mampu.
“Semoga kita menjadi salah satu golongan istiqomah menjalankan perintah Allah SWT dan sunnah Rasullullah SAW yang dirindukan surga”, harap Ustad sebelum menutup tausiyah dengan doa bersama.
